Gerakan Peduli Dan Berbudaya Lingkungan Hidup Di Sekolah Provinsi Kalimantan Timur

Samarinda – Selasa, 30 Juli 2024 pukul 09.00 WITA, dilaksanakan verifikasi lapangan oleh Tim Penilai Pusat dari Badan Penyuluh dan Pengembangan SDM Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.

Kegiatan verifikasi lapangan ini bertujuan untuk menilai sejauh mana kepala daerah berhasil mendorong Gerakan PBLHS (Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah) di Provinsi Kalimantan Timur.

Tim Penilai Pusat dari Badan Penyuluh dan Pengembangan SDM Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI melakukan penilaian berdasarkan enam kriteria utama, yang meliputi:

Mewakili Pj. Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kaltim, menyampaikan paparan terkait enam kriteria penghargaan kepala daerah, di antaranya:

1. Kebijakan Daerah: Menilai kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah daerah dalam mendukung Gerakan PBLHS.

2. Tindak Lanjut Kebijakan: Evaluasi terhadap implementasi dan tindak lanjut dari kebijakan tersebut.

3. Program/Kegiatan Inovatif: Jumlah dan inovasi program atau kegiatan yang dilaksanakan untuk mendukung Gerakan PBLHS.

4. Anggaran: Persentase anggaran Dinas Lingkungan Hidup yang dialokasikan untuk Gerakan PBLHS.

5. Penghargaan Adiwiyata: Persentase sekolah yang menerima penghargaan Adiwiyata dibandingkan dengan jumlah sekolah di daerah tersebut.

6. Pemantauan dan Evaluasi: Jumlah kegiatan pemantauan, evaluasi, dan pelaporan terkait Gerakan PBLHS.

Selain itu, kehadiran instansi terkait seperti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Timur sebagai bentuk dukungan dan kerjasama yang solid dalam pelaksanaan Gerakan PBLHS di Kalimantan Timur.

Sebagai bagian dari proses penilaian, akan dilaksanakan kunjungan lapangan ke sekolah-sekolah yang telah memperoleh penghargaan Adiwiyata Mandiri, yaitu SDN 018 Tenggarong di Kutai Kartanegara dan SMP Katolik Santo Mikail di Balikpapan. Kunjungan ini bertujuan untuk menilai dan memastikan keberhasilan program-program yang telah dicanangkan dalam bentuk implementasi nyata dari Gerakan PBLHS di tingkat sekolah.

Sementara itu, Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik menjelaskan, kegiatan ini adalah momen penting bagi Kaltim, karena menjadi bagian dari Gerakan PBLHS. Dimana Gerakan PBLHS merupakan pondasi untuk menciptakan generasi yang sadar dan peduli terhadap kelestarian lingkungan.

“Di Kaltim kami berkomitmen untuk terus mengembangkan program-program yang mendukung lingkungan hidup berkelanjutan melalui berbagai inisitis, kami juga mendorong partisipasi aktif dari semua lampiran masyarakat, khususnya generasi muda untuk menjaga serta melestarikan lingkungan,” ucap Akmal Malik.

Tidak lupa Ia mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam Gerakan PBLHS, Pemprov Kaltim mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya.

“Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat, kepada instansi terkait, kepala sekolah, guru, siswa dan masyarakat,” tuturnya.

“Upaya kita bersama telah menunjukkan hasil positif, dan kita harus terus bergerak maju,” sambungnya.

Lanjut Akmal Malik menjelaskan, dengan adanya verifikasi lapangan tersebut, pihaknya berharap dapat menunjukkan komitmen dan dedikasi Kaltim dalam mendukung, serta mewujudkan Gerakan PBLHS.

“Terima kasih kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atas dukungannya selama ini, mari kita terus tingkatkan aksi nyata dalam menjaga bumi kita.”

(PPID DLH.Prov.Kaltim)