Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam hal ini diwakili oleh Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Timur, sukses menyelenggarakan acara penyerahan Penghargaan Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional dan Mandiri serta penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) Nasional tahun 2024.
Acara ini berlangsung meriah sebagai bentuk Apresiasi Pemerintah Provinsi dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup terhadap Sekolah-sekolah dan lokasi Kampung iklim atas upayanya melaksanakan Gerakan Peduli Lingkungan Hidup yang bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran Warga yang perduli terhadap Lingkungan dan berkarakter memiliki sikap dan tindakan yang menunjukkan kepedulian nya terhadap Lingkungan Alam, Sosial dan budaya di Lingkungan masing-masing.
Peserta undangan yang hadir berjumlah 220 orang tersebut, selain hadir sebagai penerima penghargaan, di hadiri pula Kepala Pusat Pengembangan Pengendalian Ekoregion Kalimantan, DLH Kab/Kota, Diknas Kab/Kota, Diknas Cabang Wilayah Kalimantan Timur, Kemenag Kab/Kota, dan Dunia Usaha.
Dalam sambutannya Kepala dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Timur, Anwar Sanusi S.Pd,. M.Pd menyampaikan “Jadikan penghargaan ini sebagai momentum untuk tetap bertanggung jawab dan memotivasi untuk terus berkomitmen Mewujudkan Lingkungan yang Berkelanjutan dan sekaligus Menumbuhkan Cinta Lingkungan sejak dini sehingga kelak akan menjadi Pemimpin di berbagai Tatanan Bidang yang berhati mulia dan mengintegrasikan nilai – nilai Lingkungan”.
Penyerahan penghargaan ini menjadi bentuk pengakuan atas dedikasi sekolah-sekolah dalam menjalankan program Adiwiyata. Penghargaan ini adalah bukti nyata bahwa sinergi dan Kolaborasi antara Pendidikan, Masyarakat, dan Pemerintah sangat di perlukan untuk membawa dampak perubahan Positif bagi Lingkungan dan masa depan bumi kita, ujar Anwar.
Berdasarkan hasil evaluasi Tim Penilai Adiwiyata, terdapat 19 sekolah meraih predikat Sekolah Adiwiyata Mandiri dan 39 sekolah meraih predikat Sekolah Adiwiyata Nasional.
Daftar sekolah penerima penghargaan Adiwiyata Mandiri dan Nasional mencakup beragam sekolah dari delapan kabupaten dan kota di Kaltim, seperti Samarinda, Balikpapan, Bontang, Kutai Timur, Kutai Kartanegara, Berau, Penajam Paser Utara, dan Paser.
Capaian tersebut membuat Kaltim menempati peringkat kelima sebagai provinsi dengan jumlah Sekolah Adiwiyata terbanyak di Indonesia. Sementara itu, Kota Balikpapan meraih posisi kedua sebagai kota dengan jumlah Sekolah Adiwiyata terbanyak di Indonesia.
Keberhasilan ini tidak lepas dari komitmen sekolah-sekolah di Kaltim yang terus meningkatkan kualitas pendidikan berbasis lingkungan.
Hingga tahun 2024, Kaltim telah berhasil mencetak 1.712 Sekolah Adiwiyata dari total 3.517 sekolah. Meskipun demikian, capaian ini baru mencapai sekitar 49%, yang menunjukkan masih adanya potensi yang bisa digali lebih jauh untuk meningkatkan jumlah Sekolah Adiwiyata di masa mendatang.
Dengan pencapaian ini, diharapkan semakin banyak sekolah di Kaltim yang terpacu untuk mengikuti jejak sekolah-sekolah Adiwiyata lainnya.
Pemerintah daerah melalui DLH Kaltim terus mendorong sekolah-sekolah lain untuk berpartisipasi dalam program ini. “Sekolah-sekolah diharapkan dapat terus menjadi pelopor dalam menjaga kelestarian lingkungan, memberikan teladan bagi masyarakat, serta mencetak generasi muda yang peduli terhadap keberlanjutan bumi,” ucap Kepala DLH Kaltim.
Sebagaimana diketahui, proses penilaian dan validasi sekolah-sekolah Adiwiyata di Kaltim dilakukan oleh Tim Penilai Adiwiyata Provinsi, bersama Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BP2SDM) KLHK RI.
Sekolah-sekolah yang diusulkan untuk meraih penghargaan Adiwiyata melalui sistem Sistem Informasi Adiwiyata (SIDIA) telah dinilai secara ketat berdasarkan kriteria lingkungan hidup yang ditetapkan oleh KLHK.
Sementara itu, terdapat 11 lokasi yang menerima penghargaan Proklim 2024, meliputi satu penghargaan kategori Proklim Lestari (trofi dan sertifikat), satu penghargaan kategori Proklim Utama (trofi dan sertifikat), sembilan penghargaan kategori Proklim Utama (sertifikat) dan kategori Pembina Proklim diperoleh DLH Kab. Paser, DLH Kota Bontang, Samarinda, dan DLH Kota Balikpapan, selain juga kartegori kemitraan/perusahaan ada 2 Perusahaan yang mendapatkan Penghargaan yaitu Pertamina RU V dan Pama Persada Site Kutai Timur. (*)
Acara ini diakhiri dengan foto bersama serta menyerukan tagline lingkungan bersama “hijaukan bumiku birukan langitku lestari alamku.”
Leave a Reply