Samarinda – Pada pelaksanaan program kegiatan dalam rangka pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dibutuhkan langkah-langkah konkrit berupa koordinasi antar unit kerja dalam merealisasikan anggaran, demikian arahan Kadis LH Prov.Kaltim saat memimpin Rapat Koordinasi Rencana Pelaksanaan Kegiatan Dinas Lingkungan Hidup, Jumat 8/12/23 di Hotel Mercure Samarinda.
“Dalam menyusun rencana aksi sebagai pelaksanaan dari DPA dan RENJA diharapkan seluruh unit melakukan aksi nyata yang bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. Hal itu bisa dilakukan dengan kreatifitas tinggi dalam pelaksanaan kegiatan yang terdapat dalam dokumen perencanaan untuk dibuat dalam dokumen rencana aksi”, ujar Rizal.
Beliau juga berpesan agar orisinalitas yang berhasil digagas DLH Prov.Kaltim agar terus dikembangkan, seperti Sistem Pelayanan Elektronik Perlindungan dan Pengelolaan LH (SPARKLING); SALAM 5M RINDU BANK RAMLI” yang artinya SALAM 5M (Mengurangi, Memilah, Memanfaatkan, Mendaurulang, Menabung), RINDU BANK RAMLI (RINtisan Dukungan BANK RAMah Lingkungan).
“Termasuk Forum Komunikasi Bank Sampah Kalimantan Timur untuk mempercepat pencapaian target dari Jakstrada Prov Kaltim yang saat ini juga sedang mempersiapkan diri sebagai daerah penyangga IKN yang mengusung konsep pembangunan berkelanjutan Green City”pesan beliau.
“Untuk hasil kajian dari pelaksanaan kegiatan perlu dilakukan tindaklanjut, baik dalam bentuk respon dan atau penyampaiaan rekomendasi baik kepada unit internal maupun instansi terkait lainnya, sehingga keberadaan Dinas dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,”pungkasnya.
Selain itu rapat ini juga mengidentifikasi, usulan pergeseran dan perubahan anggaran tahun 2024 serta pembahasan rancangan awal (Renja) DLH tahun 2025 dan sebagai moderator acara dipandu oleh Bambang MJ selaku Fungsional Perencana Ahli Muda.
(PPID DLH Prov. Kaltim)
Leave a Reply