Samarinda – Mewakili Kepala Dinas Lingkungan HIdup Provinsi Kalimantan Timur, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah Rina Juliati, menjadi narasumber talkshow TVRI dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) dengan tema “Tuntas Kelola Sampah Untuk Kesejahteraan Masyarakat” bersama Kabid Fasilitasi Pengendalian Pembangunan Ekoregion P3E Kalimantan.
Pada Tahun 2023 Pelaksanaan hari peduli sampah Nasional Kembali dilaksanakan secara offline setelah berakhirnya masa pandemi covid 19. Sesuai Target Jakstrada Kalimantan Timur dan Kabupaten Kota target pengurangan sampah sebesar 30 persen dan penanganan sampah 70 persen di tahun 2025 sehingga perlu dilakukan upaya-upaya pengelolaan persampahan melalui partisipasi aktif pemerintah daerah, masyarakat, komunitas masyarakat, akademisi dan dunia usaha.
Demikian yang disampaikan Rina Juliaty membuka pemaparannya pada sesi talkshow tersebut.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah pelaksanaan kegiatan yaitu workshop pengelolaan sampah, LB3 dan B3, kemudian pameran HPSN 2023, seminar pengelolan sampah, aksi bersih sampah, panggung music dan seni, serta perlombaan yang mengedukasikan tentang kelola sampah pada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Kalimantan 2023 yang diperkirakan akan dihadiri sekitar 500 orang yang berasal dari berbagai pihak di 5 Provinsi dan 56 Kab/Kota di Kalimantan dengan melibatkan Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah (Provinsi/Kabupaten/Kota), Pelaku Usaha dan/atau Kegiatan, Komunitas-komunitas peduli sampah, Akademisi (Mahasiswa/Pelajar)Kelompok Masyarakat dan masyarakat yang sedianya akan diselenggarakan pada bulan Maret di Kota Balikpapan berkolaborasi dengan P3EK dan Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan.
Lebih lanjut Rina memaparkan bahwa dengan diselenggarakannya kegiatan ini, maka diharapkan menjadi wadah berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam penerapan pengelolaan sampah. Diharapkan nantinya para peserta dapat mengimplementasikannya pengelolaan sampah di rumah tangga masing-masing dan menularkan pada masyarakat sekitar sehingga upaya pengurangan sampah dan penangangan sampah khususnya sampah rumah tangga dapat tercapai.
Dan untuk Pemerintah Kabupaten/Kota pada akhirnya dapat menyusun strategi dan kegiatan yang tepat dalam pengelolaan persampahan dan bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat
(PPID Pembantu DLH Prov. Kaltim)
Leave a Reply